KAMUS J.S

Salah satu ‘proyek‘ yg ingin saya kerjakan utk blog saya ini adalah pembuatan kamus ala JS. Dengan adanya kamus ini, saya tidak perlu mengulang lagi menjelaskan suatu istilah yg sudah saya pernah jelaskan sebelumnya. Dengan demikian artikel akan bisa lebih singkat, orang yang sudah mengerti istilah yg saya gunakan tidak perlu membaca penjelasan lagi, sedangkan orang yg belum tahu (ataupun sudah lupa) tinggal melihatnya di ‘kamus ala JS ini’.

Proyek ini adalah proyek yg bertahap dan bukan sesuatu yg akan saya kerjakan full-time, jadi jika ada istilah yg belum dimasukkan ke sini, mohon dimengerti.

—–oOo—–

A

B

  • BI Rate: ‘Saudara‘-nya Fed Rate. Jika suku bunga pinjaman antar bank di Amerika dikenal sebagai Fed Rate, maka di Indonesia namanya BI Rate.

C

D

  • Default: Dalam dunia finance, seseorang yang berhutang tidak melakukan pembayaran yang terkait dengan hutangnya (baik bayar bunga maupun bayar pokok hutang), dikatakan default.
  • Discount Rate: Discount Rate adalah bunga yang dikenakan ketika suatu bank di Amerika meminjam uang dari Federal Reserve. Biasanya Discount Rate ini lebih tinggi daripada Fed Rate (yg menggambarkan rata-rata bunga yang dikenakan ketika satu bank meminjam uang dari sesama bank lain).

E

  • ETF (Exchange Traded Fund): Pada prinsipnya ETF ini adalah Reksadana. Tetapi berbeda dengan reksadana ‘biasa’, reksadana yang satu ini berbentuk saham dan diperjual-belikan di bursa saham. Karena berbentuk saham, transaksinya pun tidak berbeda dengan saham lainnya.

F

  • Fed Rate: Dalam operasi sehari-harinya, terkadang bank membutuhkan dana jangka pendek (harian). Biasanya utk memenuhi kebutuhan dana semacam ini, bank akan meminjam kepada bank lain. Suku bunga pinjaman antar bank ini biasanya menjadi patokan dari segala macam bunga yg berlaku di ekonomi (tabungan, kredit, dll). Fed Rate merupakan target pemerintah Amerika utk suku bunga pinjaman antar bank ini. Jika ternyata di “lapangan” suku bunga pinjaman antar bank tidak sesuai dengan target tersebut, maka Federal Reserve (Bank Sentral Amerika) akan melakukan Operasi Pasar sehingga suku bunga pinjaman tersebut bergeser mendekati target Fed Rate tersebut

G

H

I

  • Investment Bank: Bank Investasi. Bank tipe ini tidak bisa menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk tabungan maupun deposito. Mereka hanya bisa menghimpun dana dalam bentuk produk investasi.

J

K

L

  • LPS (Lembaga Penjamin Simpanan): Lembaga milik pemerintah yang fungsinya menjamin keamanan produk tabungan & deposito di Indonesia. Per 27 Agustus 08, nilai maksimum yang dijamin adalah Rp 100 juta.

M

N

O

  • Option: Suatu kontrak yang memberikan hak (tetapi tanpa kewajiban) kepada pembeli option tersebut untuk membeli ataupun menjual (tergantung tipe optionnya) sesuatu barang (bisa saham, komoditas, dll) dengan harga tertentu dalam batas waktu yang ditentukan. Jika disederhanakan, options bisa dikatakan agak mirip dengan ‘uang muka‘. Kita membayar ‘uang muka‘ sejumlah tertentu agar bisa mendapatkan hak untuk membeli suatu barang dengan harga tertentu, tetapi kita tidak wajib untuk membeli barang tersebut. Dalam options, ‘uang muka‘ tersebut tidak bisa diminta kembali (tetapi bisa kita ‘oper‘ ke orang lain, alias kita jual). ‘Uang muka‘ tersebut juga akan hangus setelah jangka waktu tertentu.
  • ORI: Obligasi Retail Indonesia. Secara sederhana, orang yang membeli ORI berarti meminjamkan uang kepada negara. Sebagai imbalannya, pemerintah memberikan bunga kepada pemegang ORI tersebut. ORI merupakan obligasi ‘eceran’ yg ditujukan kepada investor kecil Indonesia sehingga nilai investasinya relatif kecil.

P

  • Par Value: Nilai ‘muka’ yang tercantum di sebuah instrumen finansial (spt saham dan obligasi).
  • Par Value (Obligasi): Nilai yang tertera di dalam obligasi. Nilai ini yang akan diterima oleh pemegang obligasi sewaktu obligasi itu jatuh tempo.

Q

R

  • Reksadana: Ilustrasi yg paling sederhana adalah beberapa orang yang ‘patungan‘ utk berinvestasi (baik dalam saham, obligasi ataupun instrumen lainnya). Dana ‘patungan’ ini lalu dikelola oleh seseorang ataupun suatu perusahaan, yang disebut sebagai Manajer Investasi. Dengan ‘patungan’ semacam ini, maka ada keuntungan yang bisa diperoleh orang-orang tersebut dibandingkan jika mereka ‘jalan sendiri-sendiri‘, misalnya kemudahan melakukan diversifikasi, terbukanya peluang di instrumen-instrumen yg membutuhkan dana besar, dll. Bagi yang belum mengerti apa itu reksadana, baca artikel Berkenalan dengan Reksadana

S

  • Short Sell: Suatu strategi dalam dunia saham yang dipakai jika kita memperkirakan harga saham suatu perusahaan akan jatuh. Dalam strategi ini, seorang yang akan melakukan short sell (disebut sbg Short seller) akan meminjam saham perusahaan itu dari pihak lain (tentunya dengan membayar ‘biaya’ pinjam), dan menjualnya di harga saat ini. Ketika harga saham itu jatuh, dia lalu akan membeli kembali saham tersebut untuk dikembalikan kepada si pemilik saham. Utk ilustrasinya, baca artikel JS ini

T

U

V

W

X

Y

  • Yield: Terjemahan langsungnya adalah Hasil. Misalnya di dalam dunia saham kita membaca “Dividend Yield = 5%”, artinya hasil yang didapat dari saham (berupa dividend) sebesar 5% (dibandingkan dengan harganya).
  • Yield (Obligasi): Merupakan besarnya hasil per tahun (dalam %) yang akan diberikan oleh sebuah obligasi. Besarnya belum tentu sama dengan besarnya kupon dari obligasi tersebut, karena akan tergantung dari harga obligasi di saat itu. Untuk lebih mengerti konsep Yield Obligasi, baca artikel Bond..James Bond serta Obligasi, Suku Bunga dan Credit Rating

Z

  • Zero Coupon Bond: Suatu jenis obligasi yang tidak memberikan bunga sama sekali. Obligasi ini dijual dengan Deep Discount (diskon yang sangat besar) dari nilai parnya (Par Value). Jika nilai parnya Rp 1 juta misalnya, bisa jadi obligasi itu dijual dengan harga Rp 400 ribu saja. Hasil yang didapat oleh para pembeli obligasi tipe ini adalah berbentuk selisih harga beli dengan nilainya sewaktu jatuh tempo nanti.