Ketika saya memulai blog “Jangan Serakah”, salah satu harapan saya adalah bahwa suatu hari blog ini akan bisa menjadi tempat belajar dan juga bertukar informasi seputar investasi. Tentunya untuk mencapai tujuan tersebut tidak bisa mengandalkan diri saya sendiri, terlebih mengingat keterbatasan waktu saya. Oleh sebab itu, ‘di belakang layar‘ saya selalu berupaya mencari orang yang bisa memberikan kontribusi terhadap blog ini. Beberapa hari terakhir ini, upaya saya tersebut akhirnya membuahkan hasil. Saya berhasil menemukan seseorang yang saya rasa akan bisa memberikan kontribusi yang akan sangat bermanfaat bagi para pembaca blog ini.
Sebenarnya dalam post ini saya ingin memperkenalkan kontributor baru kita tersebut, tetapi karena beberapa alasan pribadi yang tidak bisa dijelaskan di sini, saya dan kontributor tersebut merasa perlu untuk menjaga anonimitas identitasnya. Oleh karena itu, dalam menuliskan artikel-artikel di blog ini, kontributor tersebut akan menggunakan nama pena ‘Alina‘
Jadi, mari kita semua sambut Alina…. Terima kasih sebelumnya atas kesediaannya membantu teman-teman pembaca blog ini.
Jangan Serakah : Bedakan antara Investasi dan Spekulasi 
Terima kasih atas perkenalannya, mudah-mudahan saya bisa membantu bung Nikken dengan baik.
Salam kenal untuk pembaca blog Jangan Serakah…
Moga dgn kehadiran Alina bikin janganserakah.com makin bermanfaat dan variatif tulisannya. Met datang Alina !
selamat datang & bergabung diblog bro nikken.semoga janganserakah.com tambah ramai.selamat datang sis alina!!!
wah, mesti minta mas_suryo klarifikasi neh avatarnya asli gak.. hehe.
selamat datang sis_Alina … bung_edi, lagi mau bikin kesebelasan ya?
semoga situs JZ tambah rame dan sukses.. Bravo JZ..
maaf kalo aku kurang begitu antusias datengnya kontributor baru. alasannya pertama mungkin karena lom tau sajiannya si alina ini.
alesan kedua, bentuk kontribusanya kaya apa ga tau juga. kalo dalam bentuk menjawab pertanyaan pemirsa…. secara alamiah itu dah terjadikan? misalnya kaya siputrie dalam artikelnya yang kemarin? kalo kontribusinya dalam bentuk artikel, ya diguest bloggernya bisa masuk. tapi kalo kontribusinya dalam artian jadi wakil pengelola blog……wah..!!! jadi gado-gado donk?kalo kontributornya banyak… nuansa blog itu bukan lagi mencerminkan pemikiran dan pandangan murni sipemilik blog. jadi karedok, ga jelas arahan investasinya n nafasnya jadi seperti forum gitu dech!!
@edison
blog ini bikin aku kesengsem karena lain dari yang lain. baik itu gaya penulisannya yang unik, padat ilmu n pokoke oke deh. kekurangannya paling waktu bung edi yang sempit kelolanya n kadang lupa kalo ada request artikel. (SU2C in englishnya kapan terbit? 😀 ). lagian kan aku dah ngefans banget nih ma bung edi….. wa kakakakaa..!!!
last but not least…
perubahan….. walaupun kearah yang positif, pasti ga mudah diterima n perlu waktu penyesuaian. (apa… coba kaitannya??? hahahaa)
no heart feeling oke?
just a piece of my thought
saya jadi keingat waktu pertama kali pakai gambar/banner baru JS, lumayan banyak yang bilang kalau ‘mirip koran’…
Waktu itu saya pikir memang seharusnya blog ini dikelola ‘ala’ koran… Kalau di koran, penulisnya banyak, tetapi ada ‘editor’-nya, yg tugasnya menjaga kualitas tulisan di koran tersebut dan juga ‘arah’ koran itu… kalau editor di Kompas misalnya, menjaga agar kontentnya tidak jadi seperti harian Pos Kota atau bahkan Lampu Merah 🙂
Jadi San tidak perlu khawatir, krn saya juga tidak asal ‘comot’. Saya yakin sekali bahwa Alina bisa memberikan nilai tambah ke blog ini 🙂
@Tom
Kalau lihat gambar yang agak ‘kinclong’ langsung ingat RoySuryo..hahaha… padahal ada loh blogger-blogger indonesia yg fotonya cantik… contohnya Agatha, pemilik blog dudukbersila.com
Tapi foto Alina yg ini memang ‘kinclong’ ya?? hahaha… baguslah… biar ada variasi, gak lihat foto muka saya yg pas-pasan terus…
@edison
walah… kan di buku tamu kerjaanmu rangkepan banyak. ternyata krisis bikin graham naikin pangkat bung edi di JS ini! jadi editor bukan berarti ga lagi merangkap jadi penulis kan?
sekali lagi buat kontributor ataupun calon kontributor….
no heart feeling oke?
just my little piece of thought
ditunggu tulisan sis alina ^^
Hai Alina, boleh kenalan gak? Tapi kata bung Edi hrs anomim yah? Hmm, jadi tanya apa donk? Ya udah deh, salam kenal aja.
Btw, liat2 avatarnya Alina, kok saya jd terkenang ama putrie_kmps, yah? 😀
Eh Blazy, kamu kok ketawa2 ? :p
(eh maap, kamu bener blazy kaskus kan?)
weh ada apa kok inget ama putrie?
bung ekanata kangen ma putrie ya?
iy nih blazy kok ketawa2?
Oh iya buat Alina ditunggu tulisannya yah
@Alina
welcome to the club..
Hmm…
Setelah ada sis Alina, trus “jabatan” bro Edi jadi macem apa nih?
Tapi gaya nulisnya tetep khan? Masalah rumit ditulis bro Edi menjadi mudah dicerna….:-)
tetap penulis juga.. cuma sekarang ada yang bantuin menulis artikel, jadi kalau saya sibuk tetap ada artikel yg nongol 🙂
Salam kenal mas Edison…
saya bookmark blog anda karena menurut saya sangat menarik, informatif dan sesuai ama minat saya.
Mudah2an kontributor baru anda, Mba Alina punya gaya tulisan yang ngga kalah menarik dan informatif seperti anda…
Sukses ya..
wedeh.. kontributornya ada dua sekarang. mantab..
@ekanata
anomim, anonim, pantomim apa bedanya ya? 😀
@edison
dulu waktu kuliah, lu suka ‘sirik’ ama istana hareem, akhirnya kesampaian juga bikin yg versi blog ekonomi.. kreatip.. kreatip.
saya merasa Alina ini agak aneh. dari avatar, tulisan dan auranya. komen-nya juga sexy: “Silahkan bung Lucky …” he-he, kayanya ada yg ‘gak normal’ di sini.
karena di saat semua terlalu konsisten dan cocok, di situlah kita mesti curiga.
jadi teori sy adalah: Alina dan Edison itu orang yang sama. mungkin Edison menggunakan Alina untuk memancing Guess Blogger lain buat keluar dan membantu dia. apalagi libur kemarin, JS sempat vacuum agak lama.
he-he, sorry OOT. kalo ‘Alina’ baca, tolong dikomentari ya. salam kenal, hehe.. (tom suryo)
@Tom
kalo teori saya… si alina ini adalah putrie. soalnya ngelirik komen dikaskus baru2 ini yang minta putrie nyapain orang yang namu di blog ini saat bung edi lagi halangan. selain itu liat backgroundnya putrie juga kali yee…?
alesan pake anonim ya.. mungkin alina atau putri atau kontributor barunya itu biar bisa berperan ganda, kontributor plus…..
@edison
jadi maen tebak-tebakan identitas alina nih…! tom yang mulai lho ya….??? 😀
@Putrie
Hari “itu” benar2 kenangan tak terlupakan. Sampe2 malamnya mengigau: “Stupid me… Stupid me… Stupid me…” 😀
@San
Sorry, kepeleset jarinya.
@Alina
Duh, maaf jadi makin liar spekulasinya nih. Harus segera diluruskan. Besok Alina ikut bro Edi menyidang pak Erry, khan? 😉
kok malah jadi ramai main tebak-tebakan identitas Alina ya? 🙂
@putrie_kmps
Makanya Put, … dalam hidup ada hukum karma.. gara-gara dulu nyamar, sekarang begitu ada yang nyamar, langsung deh tersangka utamanya kamu…
ini namanya sekali lancung ke ujian, seumur hidup orang tak percaya… hahahaha
@Alina
Minta maaf ya atas nama teman-teman. Ada beberapa yg jadi penasaran dan malah asyik menebak-nebak, padahal Alin ingin menjaga anonimitasnya.
@san
iya.. iya.. masuk akal, hehe.. maklum, sy suka membaca dan menurut sy, tulisan Alina datar sekali. biasa yg kaya gitu, penulisnya tidak menggunakan identitas utama. 🙂
@ekanata
ada kenangan apa nih dengan “putrie”..? kayanya semua pria pernah mengalami insiden ini ya 🙂
@alina/edison
sorry ya kalo saya tebak, alin.. gw jadi bayangin kalo kop-dar, si alin datang pake topeng kulit 🙂
kayanya mesti kembali ke “topik ekonomi” nih. kalo gak, tar beliau ngambek lagi, bilang si tom ngotorin blog-nya 🙂
waduh2… ni para lelaki pada mencoba menebak siapa Alina ya
San bilang Alina itu = Putrie…
Tom bilang Alina = Bung Edison…
Hmmm Jangan2 Putrie = Bung Edison dan Alina = Tom. Kan Tom temen bung Edison dari lama, menjadi Alina untuk membantu kesulitan teman dalam menulis Blog.
Wah bung Ekanata jangan diceritain di sini donk…